Berani Menderita dan Berani
Terluka
Hampir semua orang tahu bahwa panas api yang sangat luar biasalah yang menjadikan emas menjadi murni…
Para petani, akan memangkas ranting-ranting yang tidak berbuah agar mengeluarkan buah…
Para dokter bedah harus melukai bagian tubuh pasiennya ketika harus membuang bagian yang tidak berguna misalnya dalam kasus operasi
Para juara adalah orang-orang yang berkali-kali mengalami luka dan penderitaan dalam proses mereka menjadi nomor satu…
Beberapa orang menjadi orang yang berkarakter kuat, setelah mengalami berbagai penderitaan, luka, tekanan hidup yang berhasil telah mereka lewati semua….
Para mekanik harus membongkar mesin/melukai mesin untuk bisa menjadikan pulih kembali mesin mobil itu…
Dan lain-lain…
Seorang teman berkata, “Terkadang Luka, Masalah, Penderitaan adalah alat semesta untuk menjadikan kita menjadi benar, hebat dan terus bertumbuh….”
Sebelum lebih lanjut mari kita tengok di luaran sana…
Saya punya teman yang takut kuman di mana-mana, ia selalu bawa minuman khusus, air minum kemasan termahal pun ia gak berani minum…. Koplakkan? Tentu saja ia malah tidak merdeka dan mudah sakit kalau tidak minum minuman yang ia bawa sendiri dengan proses sterilisasi yang tinggi dan lain sebagainya.
Sementara saya juga punya teman yang berani makan di mana saja, termasuk di pelelangan ikan yang bau dan banyak lalat, padahal ia orang Cina, pengusaha kaya raya, dan tentu saja ia malah kebal dan hampir tidak pernah sakit…
Orang-orang yang korengan, dan tidak sembuh-sembuh, jika ia selalu manja terhadap luka di kulitnya itu, tapi beberapa orang yang berani menderita, membakarnya luka itu dan cepat sembuh, karena bakteri mati dan lain sebagainya….
Saya waktu kecil kalau terluka karena golok, sabit, tertusuk paku, dibakar pengobatannya, sakit tapi bebas infeksi dan mudah sembuh….
Orang-orang manja tidak akan pernah bahagia, ia justru akan mudah terluka, mereka tidak berani menghadapi sakit, penderitaan, api… Tapi orang yang siap, berani menghadapi apapun, akan semakin dikuatkan dan menjadi orang-orang hebat di bumi ini….
Bangsa Israel adalah bangsa terhebat di muka bumi, karena mereka ditempa dengan penderitaan tiada tara, jadi budak di Mesir, puluhan tahun kelaparan dan kahausan di Gurun, dan seterusnya….
Bima dan Gatotkaca menjadi tanpa tanding gagah perkasa kuat sakti mahadigdaya karena mereka ikhlas dan berani ditempa di Kawah Candradimuka…
Berani menerima dan menghadapi tantanganmu saat ini (penderitaan, luka batin, kesengsaraan, masalah, dll). Sementara kamu menerima dan melewati itu semua, sambil terus membangun diri menjadi kuat, tetap mengucap syukur, menjadi manusia yang banyak akal, melihat kemuliaan setelah melewati itu, dan ya kenakan selalu kewaspadaan, penguasaan diri dan dan gunakan kekuatan senyum dan syukur pagi ini agar semuanya semakin menjadi baik dan semakin baik dalam hidupmu, ngeh ngeh ngeh….
Saya jadi bertanya-tanya apa yang terjadi jika di malam pertama pernikahan jika sang wanita takut, tidak berani merasakan sedikit sakit karena robek selaput daranya demi mendapatkan kenikmatan maha dahsyat (konon), hahahahahaa
Saya juga bertanya apa jadinya jika wanita tidak berani melahirkan, bagaimana ia bisa mendapatkan anak yang baik dan cakap sepertimu ya?
“Hidup harus berani dan semangat”
Salam maha berani,
by
Romo Dewa
Hampir semua orang tahu bahwa panas api yang sangat luar biasalah yang menjadikan emas menjadi murni…
Para petani, akan memangkas ranting-ranting yang tidak berbuah agar mengeluarkan buah…
Para dokter bedah harus melukai bagian tubuh pasiennya ketika harus membuang bagian yang tidak berguna misalnya dalam kasus operasi
Para juara adalah orang-orang yang berkali-kali mengalami luka dan penderitaan dalam proses mereka menjadi nomor satu…
Beberapa orang menjadi orang yang berkarakter kuat, setelah mengalami berbagai penderitaan, luka, tekanan hidup yang berhasil telah mereka lewati semua….
Para mekanik harus membongkar mesin/melukai mesin untuk bisa menjadikan pulih kembali mesin mobil itu…
Dan lain-lain…
Seorang teman berkata, “Terkadang Luka, Masalah, Penderitaan adalah alat semesta untuk menjadikan kita menjadi benar, hebat dan terus bertumbuh….”
Sebelum lebih lanjut mari kita tengok di luaran sana…
Saya punya teman yang takut kuman di mana-mana, ia selalu bawa minuman khusus, air minum kemasan termahal pun ia gak berani minum…. Koplakkan? Tentu saja ia malah tidak merdeka dan mudah sakit kalau tidak minum minuman yang ia bawa sendiri dengan proses sterilisasi yang tinggi dan lain sebagainya.
Sementara saya juga punya teman yang berani makan di mana saja, termasuk di pelelangan ikan yang bau dan banyak lalat, padahal ia orang Cina, pengusaha kaya raya, dan tentu saja ia malah kebal dan hampir tidak pernah sakit…
Orang-orang yang korengan, dan tidak sembuh-sembuh, jika ia selalu manja terhadap luka di kulitnya itu, tapi beberapa orang yang berani menderita, membakarnya luka itu dan cepat sembuh, karena bakteri mati dan lain sebagainya….
Saya waktu kecil kalau terluka karena golok, sabit, tertusuk paku, dibakar pengobatannya, sakit tapi bebas infeksi dan mudah sembuh….
Orang-orang manja tidak akan pernah bahagia, ia justru akan mudah terluka, mereka tidak berani menghadapi sakit, penderitaan, api… Tapi orang yang siap, berani menghadapi apapun, akan semakin dikuatkan dan menjadi orang-orang hebat di bumi ini….
Bangsa Israel adalah bangsa terhebat di muka bumi, karena mereka ditempa dengan penderitaan tiada tara, jadi budak di Mesir, puluhan tahun kelaparan dan kahausan di Gurun, dan seterusnya….
Bima dan Gatotkaca menjadi tanpa tanding gagah perkasa kuat sakti mahadigdaya karena mereka ikhlas dan berani ditempa di Kawah Candradimuka…
Berani menerima dan menghadapi tantanganmu saat ini (penderitaan, luka batin, kesengsaraan, masalah, dll). Sementara kamu menerima dan melewati itu semua, sambil terus membangun diri menjadi kuat, tetap mengucap syukur, menjadi manusia yang banyak akal, melihat kemuliaan setelah melewati itu, dan ya kenakan selalu kewaspadaan, penguasaan diri dan dan gunakan kekuatan senyum dan syukur pagi ini agar semuanya semakin menjadi baik dan semakin baik dalam hidupmu, ngeh ngeh ngeh….
Saya jadi bertanya-tanya apa yang terjadi jika di malam pertama pernikahan jika sang wanita takut, tidak berani merasakan sedikit sakit karena robek selaput daranya demi mendapatkan kenikmatan maha dahsyat (konon), hahahahahaa
Saya juga bertanya apa jadinya jika wanita tidak berani melahirkan, bagaimana ia bisa mendapatkan anak yang baik dan cakap sepertimu ya?
“Hidup harus berani dan semangat”
Salam maha berani,
by
Romo Dewa
Post a Comment